Struktur Basis Data (konsep basis data) Dan Diagram ERD
Assalamuallaikum Wr.Wb
Hay guys.. Perkenalkan nama saya Hayda Herawati. Disini saya akan memberikan materi tentang Struktur Basis Data dan Diagram ERD.
Struktur
Basis Data (konsep basis data) Dan Diagram ERD
- Deskripsi
Secara
Kharfiah Basis data terdiri dari dua kata yaitu basis dan data, keduanya
memilki arti yaitu Basis : Suatu kumpulan
atau Gudang.
Data:
Representasi dari fakta dunia(manusia, barang, peristiwa, keadaan)
Secara
istilahBasis data ialah kumpulan data
yang saling berhubangan satu sama lain yang tersimpan dalam perangkat
komputer.(server).
Topik hirarki basis data menjelaskan tentang
konsep basis data arsitektur basis data, model struktur hirarki basis data dan struktur model
jaringan basis data. Konsep basis data mempelajari tentang definisi basis data,
tujuan dan manfaat basis data, pengertian sistem manajemen basis data dan
operasi dasar dalam manajemen basis data.
2. Komponen
basis data meliputi sistem komputer:
hardware
dan software, basis data lain dan pengguna. Software meliputi sistem operasi,
aplikasi pemrograman dan DBMS. DBMS merupakan gabungan antara basis data dan
kumpulan program atau perangkat lunak DBMS (database management system) yaitu
program aplikasi yang dibuat dan bekerja dalam satu system.
Kelebihan
:
Ø
Merupakan
salah satu software yang portable
Ø
MySQL
merupakan salah satu DBMS yang opensource
Ø
Multi-User
Ø
Memiliki
tipe data yang bervariasi
Kekurangan
:
Ø
Sulit
untuk diaplikasikan pada intansi atau perusahan dengan database yang besar
Ø
Support
yang kurang
Ø
Tidak
populer untuk aplikasi game dan mobile
Kelebihan
:
Ø
Dapat
bekerja di lingkungan client/server (pemrosesan tersebar)
Ø
Menangani
manajemen space dan basis data yang besar
Ø
Mendukung
akses data secara simultan
Kekurangan
:
Ø
Merupakan
software DMBS yang paling mahal, paling rumit, dan paling sulit untuk
dipelajari.
Ø
Membutuhkan
spesifikasi hardware yang tinggi untuk dapat menjalankan software DMBS Oracle
supaya berjalan dengan stabil.
Ø
Hanya
diperuntukan bagi perusahaan berukuran besar, dan tidak cocok untuk perusahaan
kecil maupun menengah.
Kelebihan
:
Ø
perspektif
programmer adalah kompatibilitasnya dengan bahasa pemrograman Structured Query
Language (SQL).
Ø
Para
pengguna dapat mencampurkan dan menggunakan kedua jenis bahasa tersebut (VBA
dan Macro) untuk memprogram form dan logika dan juga untuk mengaplikasikan
konsep berorientasi objek.
Kekurangan
:
Ø
Microsoft
Access kurang begitu bagus jika diakses melalui jaringan
Ø
Bukan
RDBMS murni
Ø
Tidak
mendukung multithreaded
Ø
Tidak
begitu cepat aksesnya (karena berbasis file)
Ø
Tidak
bisa untuk Store procedure
3. Tujuan
pembuatan basis data
1.
Kecepatan
dan kemydah(speed) memudahkan dalam mencari data.
2.
Efisiensi
ruang penyimpnan(space),
3.
Keakuratan(accuracy)
sesuai, tepat
4.
Ketersediaan(availability)sebuah
penampungan data.
5.
Kelengkapan(completeness)
6.
Keamanan(security)
7.
Kebersamaan
pemakai(sharebility)
4. Komponen
basis data
- Dbms: kumpulan data base
- Database: Suatu database menggambarkan data yang saling berhubungan antara satu dengan yang lainnya.
- File: Suatu file menggambarkan suatu kesatuan data yang sejenis, dimana kumpulan dari file membentuk suatu database.
- Record: Suatu record menggambarkan suatu unit data individu yang tertentu dimana kumpulan dari record membentuk suatu file. (baris)
- Field: Suatu field menggambarkan suatu attribute dari record, dimana kumpulan field membentuk suatu record. (kolom)
- Byte: Attribute dari field berupa huruf yang membentuk nilai dari sebuah field.(item data)
- Bit: Merupakan bagian terkecil dari data secara keseluruhan yaitu berupa karakter ASCII (American Standar Code Form Information Intercharge). ( karakter)
5. Penggunaan
basis data
·
Kepengawaian
·
Pergudangan
·
Akutansi
·
Reservasi
6. jenis-jenis
pengguna basis data antara lain ialah :
1)
Database Administrator.
2)
Database Designer.
3)
Application Programmer.
4) End
user.
5) System
Analyst.
6) Worker
behind the scene.
7. Operasi-operasi
yang dapat dilakukan dalam basis data antara lain ialah :
1) create
database.
2) drop
database.
3) create
table.
4) drop
table.
5) insert
data.
6)
retrieve / search data.
7) update
data
8) delete data.
Struktur Hirarki Basis Data
Struktur
atau arsitektur basis data merupakan
serangkaian pengetahuan tentang komponen penyusun data beserta hubungan
komponen tersebut. Representasi struktur basis data diwujudkan dalam pemodelan
data.
Struktur tersebut meliputi File, table, field,
record indeks, abstraksi data dan serangkaian konsep yang digunakan untuk
membuat diskripsi struktur basis data. Abstraksi data merupakan suatu
pendekatan dalam menggambarkan suatu data. Abstraksi data dapat diwujudkan
dalam suatu skema basis data.
Skema basis data merupakan diskripsi dari basis
data yang spesifikasinya ditentukan dalam tahap perancangan. Skema ini
digunakan untuk memisahkan antara fisik basis data dan program aplikasi
pemakai.
Arsitektur
yang sering digunakan untuk membuat abstraksi data adalah arsitektur tiga skema
yang meliputi tiga level yaitu:
1) Level Internal atau skema internal.
2) Level
Konseptual atau skema konseptual
3) Level eksternal (skema eksternal atau
view).
pemodelan data dapat dikelompokkan menjadi dua yaitu :
1) Object based
logical model dan
2) Record-based logical model.
Skema
atau level Konseptual data menjelaskan tentang entitas, atribute, key dan
relasi antar entitas. Entitas adalah obyek yang mewakili sesuatu dalam dunia
nyata dan dapat dibedakan antara satu dengan lainnya (unique). Attribute
merupakan karakteristik dari entitas atau relationship. Key adalah merupakan
suatu atribut yang menandakan kunci dari suatu entitas yang bersifat unik
Physical data merupakan suatu konsep bagaimana diskripsi detail data disimpan dalam
sebuah komputer. Physical data menjelaskan definisi data yang meliputi nama
atribut, type data (misalnya varchar, integer dll), size atau ukurannya data.
Setiap DBMS mempunyai aturan-aturan tersendiri dalam membuat definisi, struktur
basis data dan tipe data yang digunakan.
Model
struktur basis data
1. Model
Hirarki
Model ini menggunakan pola hubungan orang tua-anak
(Parent-child). Setiap orang tua bisa memiliki satu (hubungan 1:1) atau
beberapa anak (1:M), tetapi setiap anak hanya memiliki 1 orang tua.
2. Model Jaringan (Network)
Model jaringan menyerupai model hirarkis, dengan
perbedaan suatu simpul anak bisa memiliki lebih dari satu orang tua. Oleh
karena sifatnya yang demikian, model ini bisa menyatakan hubungan 1:1 (satu
Orang tua punya satu anak), 1:M (satu orang tua punya banyak anak), maupun M:M
(beberapa anak bisa mempunyai beberapa orang tua)
3. Model Relasional
Model yang paling popular saat ini. Model ini menggunakan sekumpulan tabel berdimensi dua (yang disebut relasi atau tabel), dengan masing-masing relasi tersusun atas tuple dan atribut. Relasi dirancang sedemikian rupa sehingga dapat menghilangkan kemubaziran data dan menggunakan Field Kunci (Primary Key) untuk berhubungan dengan relasi lain.
E-R-D
Model E-R diperkenalkan pertama kali oleh Chen (1976)
pada artikel yang membahas konstruksi utama dari model E-R - entitas, hubungan antar entitas serta
attribut-attribut yang bersesuaian dengan tiap entitas.
Model yang diperkenalkan oleh Chen dikembangan oleh
Teorey, Yang, Fry (1986) serta Sytorey (1991)
Song Evan, Park (1995) dalam Modern Database
Management menemukan 10 notasi yang berlainan untuk notasi E-R, dengan
kelebihan dan kekurangan masing-masing.
Diagram relasi entitas atau entity-relationship
diagram (ERD) adalah suatu diagram dalam bentuk gambar atau simbol yang
mengidentifikasi tipe dari entitas di dalam suatu sistem yang diuraikan dalam
data dengan atributnya, dan menjelaskan hubungan atau relasi diantara entitas
tersebut.
Untuk
menggambarkan ER diagaram setidaknya ada tiga langkah yang harus dilakukan oleh
perancang basis data yaitu:
1)
Menemukan
atau mendefinisikan Entitas.entitas adalah obyek yang mewakili
sesuatu dalam dunia nyata dan dapat dibedakan antara satu dengan lainnya
(unique).Setiap entitas memiliki beberapa atribut yang mendeskripsikan
karakteristik dari objek tersebut.
2)
Menemukan
atau mendefinisikan atribute.
atribut adalah
merupakan sifat-sifat atau karakteristik pada suatu entitas. Nama atribut ini
identik dengan nama kolom atau field pada suatu tabel dalam basis data
3)
Menemukan
atau mendefinisikan Relasi.
Relasi adalah hubungan yang
digunakan untuk menghubungkan Entitas dan Atribute.
4)
Menggambarkan ERD menggunakan notasi-notasi standar.
Langkah-langkah
dilakukan untukmenemukan atau mendefinisikan Entitas yaitu:
1)
membuat ilustrasi cerita (role of bussiness) sistem basis data.
2)
menandai setiap objek yang diwakili oleh kata benda dari ilustrasi tersebut.
3)
Untuk setiap objek atau entitas tersebut yakin kan bahwa telah memiliki karakteristik sebagai atribut.
4)
menentukan objek yang merupakan entitas, Jika memiliki karakteristik maka
menjadi sebuah entitas.
Adapun
untuk menemukan atribut dapat dilakukan melalui langkah-langkah berikut yaitu :
1) Mentukan dan melengkapi karakteristik dari tiap-tiap entitas
2)
Dari setiap karakteristik tersebut tentukan termasuk atribut apa.
3)
Gambarkan entitas beserta atributnya dengan notasi yang sesuai.
Contoh ERD
entitas: pembeli,barang,pengguna, kurir,packing,ATM.
attribut: id, nama, no telepon, alamat, harga,jenis,kode wilayah.
relasi: menentukan,transaksi,mengecek,pengepakan,mencurtir,mengirim.
Seseorang yang ingin membeli barang di toko
online diwajibkan mengisi data diri seperti: id_pembeli, nama,no telepon,
alamat. Setelah mengisi data pembeli di perbolehkan menentukan produk/barang.
Kemudian pembeli bertransaksi lewat ATM kemudian penjual menegecek. Lalu barang
akan di pengepakan kepada seorang packing kemudian mencortir ke kurir dan
kemudian kurir mengirim ke pembeli.
attribut: id, nama, no telepon, alamat, harga,jenis,kode wilayah.
relasi: menentukan,transaksi,mengecek,pengepakan,mencurtir,mengirim.
Sekian materi yang saya share semoga bermanfaat.:) tunggu materi yang saya share next time. jangann lupa kritik dan saran!!!Wassalamuallaikum Wr.Wb
haydaherawati
11/08/2017
Comments
Post a Comment